Setidaknya 35 orang tewas dan 52 lainnya terluka dalam serangan di Gereja Katolik St Theresa di Madalla, sebuah kota satelit dari Abuja terletak 40 km dari pusat kota. Seorang koordinator lokal dengan Badan Manajemen Darurat Nasional (NEMA) mengkonfirmasikan jumlah korban tewas.
Juru Bicara NEMA, Yushau Shuaibu mengatakan bahwa pemboman Madalla telah terjadi di jalan di luar gereja. Dia menambahkan bahwa gereja, yang bisa menampung 1.000 orang, telah sangat terpengaruh oleh ledakan itu. Saksi mengatakan bahwa jendela rumah di dekatnya hancur oleh ledakan. Para pejabat di rumah sakit setempat mengatakan bahwa kondisi banyak orang yang terluka serius.[2] Slaku Luguard, koordinator NEMA, mengatakan bahwa para pekerja penyelamat menemukan sedikitnya 25 mayat dan pejabat menghitung-hitung yang terluka di berbagai rumah sakit. NEMA mengakui bahwa itu tidak punya cukup ambulans di tangan untuk membantu terluka. Luguard juga mengatakan bahwa massa yang marah, yang berkumpul di lokasi ledakan, diblokir pekerja darurat dari mendapatkan dalam: ". Kami mencoba untuk menenangkan situasi Ada beberapa orang yang marah di sekitar berusaha untuk menimbulkan masalah," katanya.[3]
Ledakan kedua di Gereja Gunung Api dan Keajaiban (Mountain of Fire and Miracles Church) di Jos, yang menewaskan satu orang.[1][4][2]
Juru bicara pemerintah Pam Ayuba mengatakan bahwa pria bersenjata kemudian menembaki polisi yang menjaga daerah itu, membunuh seorang perwira polisi. Dua bom ditemukan di sebuah gedung di dekatnya dan dilucuti.[5]
Response for :
Tragis| Pengeboman Nigeria Desember 2011
0 komentar :
Post a Comment
Silahkan Tinggalkan Komentar anda untuk bahan pemberlajaran dan Update kami berikutnya